TikTok merupakan sosial media yang kerap menghasilkan tren-tren baru yang disenangi oleh netizen. Salah satu tren baru adalah Natto Challenge yang sedang ramai di TikTok. Apa sih Natto Challenge itu?
Setiap konten kreator TikTok terkenal kini sedang ramai membuat tren Natto Challenge. Kalau Sobat MEA perhatikan, FYP TikTok hari ini penuh oleh challenge kuliner ini melalui hastag #NattoChallenge. Bukan hanya menjadi tren biasa, challenge satu ini bisa menjadi ide bisnis bagi Sobat MEA loh.
Natto Challenge TikTok
Natto Challenge di TikTok adalah tren baru yang sedang merebak. Dalam tantangan tersebut, seseorang harus membeli dan memakan sampai habis makanan bernama Natto. Setelah makan, para kreator harus memberikan tanggapan mengenai rasa, aroma dan teksturnya.
Tentu saja tantangan ini banyak sekali artis ternama di Tanah Air yang ikut serta. Hal ini kemudian membuat banyak orang yang juga ikut meramaikan. Hasilnya, kini banyak orang yang akhirnya penasaran dan mencari tahu makanan Natto ini.
Apa Itu Natto?
Karena tantangan TikTok ini banyak, banyak orang yang kemudian penasaran dengan apa itu Natto? Natto adalah makanan tradisional Jepang yang terbuat dari fermentasi kacang kedelai. Ya mirip dengan tahu dan tempe secara bahan dan proses pembuatan.
Namun ada sedikit perbedaan antara pembuatan natto, tempe dan tahu. Natto sendiri dibuat melalui tahap perendaman, proses pemasakan, inokulasi dengan starter dan juga inkubasi selama 48 jam lamanya.
Ide Bisnis Natto di TikTok
Natto sendiri merupakan salah satu makanan wajib bagi masyarakat Jepang. Selain rasanya yang enak, Natto juga punya beragam manfaat salah satunya adalah kandungan vitamin K yang sangat baik untuk tubuh manusia.
Meski Natto adalah masakan Jepang, kita semua bisa beli Natto kemasan di Indonesia. Natto dijual di supermarket maupun secara online. Karena ada tantangan ini, Sobat MEA mungkin bisa mengambil kesempatan untuk turut jual Natto di TikTok Shop.
Gimana, sekarang udah nggak bingung kan dengan Natto Challenge yang ada di TikTok ini? Gimana, apakah Sobat MEA tertarik untuk turut berbisnis masakan tradisional Jepang ini?
