Sobat MEA tentu sering menemukan konten berupa unboxing atau review berbagai barang unik di sosial media. Dalam konten tersebut, para content creator ini pun mencantumkan link atau mengajak kita untuk cek link di bio. Nah, ini merupakan salah satu contoh affiliate marketing.
Affiliate marketing merupakan sebuah strategi pemasaran digital yang melibatkan konten kreatif yang sedang booming di kalangan masyarakat. Affiliate ini digadang-gadang menjadi strategi marketing yang menjanjikan. Bahkan para affiliate ini tidak perlu memiliki produk atau jasa untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Selain itu, affiliate marketing juga memberikan peluang bagi penjual untuk meningkatkan penjualan yang besar dari sebelumnya. Sehingga affiliate marketing menjadi salah satu cara mendapatkan uang dari internet yang menjanjikan. Lantas apa sih affiliate marketing dan bagaimana contoh affiliate marketing ini?
Apa itu Affiliate Marketing?
Mau Diajarin Cara Promosi Sebagai Affiliator?
Dilansir dari laman Bakrie University, Affiliate Marketing adalah program pemasaran di mana Sobat MEA mempromosikan produk atau jasa dari brand tertentu yang nantinya Sobat MEA akan mendapatkan komisi dari setiap pembelian yang didapatkan. Secara umum, ada tiga pihak yang terlibat dalam proses affiliate marketing yaitu:
- Merchant – Pihak penyedia program affiliate yang merupakan pemilik suatu bisnis atau produk.
- Affiliate Marketer – Anggota yang menjalankan program affiliate dengan merchant.
- Pelanggan – orang ketiga yang melakukan pembelian dan menghasilkan komisi atas promosi affiliate marketer.
Adapun nilai komisinya bergantung pada persentase dan harga produk yang dijual. Umumnya, komisi dihitung berdasarkan jumlah penjualan. Tapi ada juga yang menghitung komisi affiliate dari leads, website visit, free trial, hingga download aplikasi.
Dengan demikian, affiliate marketing juga memberikan peluang bagi penjual untuk meningkatkan penjualan. Semakin banyak affiliator yang bekerjasama, semakin besar peluang penjualan yang akan didapatkan. Oleh karena itu, penting untuk menawarkan komisi yang menarik kepada orang-orang untuk bekerjasama dengan bisnismu.
Selain itu, merchant juga bisa mendapatkan keuntungan lainnya dari program affiliate marketing, di antaranya:
- Minim resiko.
- Mudah untuk dijalankan.
- Menghemat dana promosi.
- Memudahkan kegiatan kalkulasi.
Sedangkan bagi affiliate marketer, ini bisa menjadi ladang yang menguntungkan, karena:
- Tidak harus memiliki produk.
- Tanpa modal,
- Tidak perlu stok barang,
- Jumlah merchant tidak terbatas,
- Ladang passive income yang cuan.
Cara Kerja Affiliate Marketing
Berdasarkan pengertian di atas, cara kerja affilite marketing adalah sebuah sistem pemasaran di mana seseorang (afiliasi) mempromosikan produk milik orang lain (merchant).
Nantinya, pihak yang mempromosikan atau affiliate akan mendapatkan komisi setiap kali terjadi penjualan melalui link afiliasi miliknya.
Supaya tergambar, berikut cara kerja affiliate marketing tersebut:
- Daftar sebagai afiliasi di platform atau toko online tertentu.
- Dapatkan link afiliasi unik untuk produk yang ingin dipromosikan.
- Promosikan produk lewat media sosial, video, atau media lainnya.
- Orang membeli lewat link afiliasi, dan sistem melacak penjualan tersebut.
- Afiliasi mendapatkan komisi dari setiap penjualan yang berhasil.
3 Platform Terbaik Affiliate Marketing
Bingung Bagaimana Memulai Menjadi Affiliate Marketing?
Ada banyak cara untuk menjalankan affiliate marketing. Salah satunya menggunakan media-media yang dapat menunjang kesuksesan pemasarannya. Sementara itu, untuk cara kerjanya bisa Sobat MEA pelajari di sini. Dalam hal ini, Berikut beberapa media yang biasa digunakan:
1. Media Sosial Berjejaring
Platform pertama yang bisa digunakan untuk pemasaran afiliasi adalah media sosial dengan kategori jaringan online atau online network. Media sosial ini menghubungkan pengguna satu sama lain secara individu maupun kelompok organisasi atau komunitas.
Kategori media sosial ini memiliki massa yang besar, sehingga sangat tepat untuk Sobat MEA jadikan media untuk membagikan tautan afiliasi. Contohnya seperti Facebook dan Twitter.
2. Media Sosial Berbagi Konten
Kedua ada media sosial dengan kategori berbagi konten di mana Sobat MEA dapat membagikan konten kepada khalayak umum. Konten tersebut dapat berupa foto, video, atau sejenisnya.
Belakangan ini, konten dengan visual yang menarik lebih mudah dalam memancing audiens. Maka tidak heran jika banyak yang menggunakan platform ini untuk bisnis afiliasi.
Biasanya mereka membuat konten berkaitan dengan produk afiliasi yang semenarik mungkin dan membagikan link produk yang dijual untuk memikat audiens seperti video review pemakaian produk, unboxing paket, detail produk sampai kelebihan dan kekurangan produk. Adapun jenis media sosial yang kerap digunakan mulai dari Instagram, TikTok, YouTube, dan Pinterest sampai Facebook.
3. Media Sosial Forum Diskusi
Selanjutnya, Sobat MEA juga dapat bergabung dalam forum diskusi untuk menyelipkan promosi produk yang diafiliasikan. Ini juga tidak kalah ampuh untuk memancing banyak orang dari berbagai kalangan.
Dalam hal ini, tentukan topik yang ingin dijadikan pembahasan. Pastikan topik berkaitan dengan produk afiliasi. Di dalam konten, jangan lupa untuk menyisipkan link produk tersebut. Sementara itu, platform yang bisa digunakan meliputi Quora dan Reddit.
Contoh Affiliate Marketing Terfavorit

Untuk menjalankan program afiliasi, kira-kira ada 6 contoh affiliate marketing yang paling sering diikuti. Masing-masing memberikan keunggulan dan keuntungan yang menarik. Sobat MEA dapat mengikuti dan mendapatkan penghasilan dari salah satunya bahkan beberapa. Berikut uraiannya:
1. Shopee Affiliate
Mau dapat komisi sampe 20% di Shopee Affiliate?
Sobat MEA mungkin sudah tidak asing lagi dengan program yang satu ini. Yap, Shopee Affiliate memang tengah digemari oleh para affiliator. Pasalnya seperti yang kita ketahui, Shopee menyediakan banyak macam produk atau merchant yang dibutuhkan. Maka jangan heran jika kemudian merchant-merchant Shopee ini menjadi incaran mereka untuk dipromosikan produknya.
Selain itu, Shopee menawarkan komisi yang cukup besar mulai dari 5-10% per produk yang terjual melalui link produk yang dibagikan. Dengan demikian, Shopee Affiliate cocok untuk dijadikan ladang penghasilan tambahan dan peningkatan penjualan terfavorit.
2. TikTok Affiliate
TikTok Affiliate adalah program yang memungkinkan kreator mendapatkan penghasilan dari konten yang mereka buat dengan mempromosikan produk yang dijual di TikTok Shop.
Kamu bisa memilih produk dari seller yang membuka afiliasi, lalu menampilkannya dalam bentuk video.
Produk akan muncul langsung di tampilan video sebagai “shopping link” atau keranjang kuning.
Ketika penonton membeli produk melalui link tersebut, kreator akan menerima komisi sesuai dengan persentase yang telah ditentukan seller.
3. Lazada Affiliate
Selain Shopee dan Tokopedia, Lazada pun tidak ketinggalan untuk mengadakan program afiliasi yang menguntungkan. Sebagaimana Lazada merupakan pelopor munculnya berbagai e-commerce Indonesia, tidak heran jika pengikut, pengunjung, hingga penggunanya sudah mencapai jutaan orang.
Maka jangan heran jika Lazada juga memanfaatkan program affiliate marketing untuk meningkatkan eksistensi serta membantu merchant dan affiliate marketer meraup pundi-pundi rupiah.
4. Tiket.com
Jika Sobat MEA tertarik dengan bidang travel dan suka jalan-jalan, Sobat MEA dapat bergabung dan bermitra dengan program afiliasi dari Tiketcom. Ini juga menjadi contoh affiliate marketing yang diminati oleh anak muda atau milenial. Pasalnya mereka bisa mendapatkan uang tanpa merasa bosan.
Dengan mengikuti Tiket.com Affiliate Program, Sobat MEA juga berkesempatan mendapatkan akses eksklusif ke berbagai voucher dan tiket perjalanan (pesawat, kereta, bus, dll) serta akomodasi (villa, hotel, dll) khusus dan tidak disebarluaskan.
Belum lagi, Sobat MEA juga akan mendapatkan komisi persenan, jika berhasil mengajak orang lain untuk membeli layanan Tiket.com melalui link atau kode afiliasi yang Sobat MEA bagikan. Tapi komisi Tiketcom Afiliate hanya dapat ditarik setiap bulan dengan mengajukan Invoice di website.
5. Traveloka Affiliate
Bukan hanya Tiket.com, Sobat MEA pun dapat memanfaatkan hobi travelling melalui Traveloka Affiliate Program. Sobat MEA bisa mendapatkan komisi sambil mempromosikan tempat-tempat wisata menarik. Caranya cukup mudah, Sobat MEA tinggal daftarkan diri menjadi affiliate marketer Traveloka, lalu Ikuti syarat dan ketentuan yang berlaku agar pengajuan kerjasama dapat disetujui.
6. Niagahoster
Sobat MEA juga tentu tidak asing dengan layanan web hosting terbesar di Indonesia, Niagahoster. Dia memiliki program affiliate yang memberikan jumlah komisi yang sangat besar. Tidak tanggung-tanggung, Niagahoster menawarkan komisi hingga 70% per penjualan belum termasuk bonus dan penawaran lainnya.
Ini tentu menjadi program afiliasi yang paling menguntungkan dibanding program afiliasi lainnya. Maka ini juga menjadi program affiliate marketing yang patut Sobat MEA pertimbangkan sebagai ladang cuan dan pekerjaan sampingan yang menyenangkan.
7. Canva
Canva memiliki program afiliasi yang ditujukan bagi content creator, blogger, atau digital marketer yang ingin merekomendasikan Canva Pro.
Setelah mendaftar dan diterima dalam program affiliate melalui platform seperti Impact, afiliasi akan mendapatkan link referral khusus.
Link tersebut bisa disisipkan dalam konten blog, YouTube, email, atau media sosial.
Ketika seseorang mendaftar dan berlangganan Canva Pro melalui link tersebut, afiliasi akan mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang terjadi.
8. Zalora
Kemudian ada Zalora.
Zalora menawarkan program afiliasi yang dapat diakses melalui jaringan pihak ketiga seperti Involve Asia atau Accesstrade.
Dalam sistem ini, afiliasi bisa memilih berbagai produk fashion dari Zalora untuk dipromosikan lewat blog, website, media sosial, atau kanal lainnya.
Link khusus diberikan untuk setiap produk yang dipromosikan, dan sistem akan mencatat setiap pembelian yang dilakukan melalui link tersebut.
9. Ruparupa
Terakhir ada ruparupa.
Program affiliate dari ruparupa memungkinkan siapa pun untuk menghasilkan uang dengan mempromosikan produk rumah tangga, furnitur, dan elektronik dari situs ruparupa.
Sama seperti Zalori, program ini biasanya dijalankan lewat platform afiliasi seperti Accesstrade atau Involve Asia.
Setelah mendaftar dan mendapatkan persetujuan, afiliasi akan menerima link khusus untuk membagikan produk pilihan mereka.
Jika seseorang melakukan pembelian melalui link tersebut, afiliasi akan memperoleh komisi sesuai ketentuan yang berlaku.
Nah itu dia 9 contoh affiliate marketing yang patut Sobat MEA coba jika membutuhkan penghasilan tambahan di internet.
Tapi ingat, uraian program afiliasi di atas tentu memiliki kelebihan dan kekurangan serta pangsa pasar yang berbeda. Maka harap pelajari dan pertimbangkan terlebih dahulu mana yang akan Sobat MEA ikuti agar hasil lebih maksimal. Selamat mencoba!