117
TikTok Shop adalah salah satu layanan jual-beli online yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Dengan beragam produk yang dijual dan cara pembayaran yang mudah, membuat TikTok Shop menjadi pilihan banyak orang. Tentunya hal ini menguntungkan baik bagi pembeli maupun penjual. Tapi sebagai penjual di TikTok, apakah Sobat MEA mengetahui apa itu OVL TikTok Shop?
OVL TikTok Shop ini berperan dalam pengaturan jumlah produk yang dijual dan meningkatkan performa penjualan toko Sobat MEA. Masih bingung dengan penjeasan singkatnya? Tenang aja, dalam artikel ini, kami akan membahas tentang OVL TikTok Shop, apa dampaknya untuk bisnis, dan bagaimana cara meningkatkannya. Simak ulasan selengkapnya di bawah, ya!
OVL TikTok Shop atau Order Volume Limit adalah pembatasan jumlah pesanan yang masuk pada toko setiap harinya. Eits, sabar. kebijakan ini tidak akan merugikan Sobat MEA sebagai penjual, kok. Justru dengan adanya OVL TikTok Shop, Sobat MEA akan lebih mudah dalam mengelola pesanan yang masuk dan melakukan pengiriman.
Bayangkan saja misalnya Sobat MEA menjual camilan seperti basreng pedas kiloan. Produk yang Sobat MEA jual adalah makanan produksi sendiri. Lalu dalam satu hari, Sobat MEA bisa memerima hingga 100 pesanan atau sebanyak 100 kg pesanan. Tentu ini adalah hal yang baik dan menguntungkan. Tapi, apakah ini akan baik dalam jangka panjang?
Pesanan yang terlalu banyak dalam satu hari akan mengurangi banyak stok produk. Sedangkan untuk memenuhi kembali stok tersebut akan membutuhkan waktu. Tentu hal ini tidak akan merepotkan jika Sobat MEA sudah memiliki supplier. Selain itu, pesanan yang terlalu banyak juga membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengemas dan melakukan pengiriman. Hal ini akan lebih mudah dilakukan jika Sobat MEA tidak menjalankan bisnis sendiri.
Itulah mengapa OVL TikTok Shop ini diterapkan. Hal ini bertujuan agar Sobat MEA dapat mengelola stok, melakukan pengemasan, dan melakukan pengiriman dengan lebih baik. Tenang aja, OVL TikTok Shop ini berlaku setiap hari dan akan TikTok reset setiap pergantian hari, kok.
Jadi misalkan OVL TikTok Shop pada toko Sobat MEA adalah 100 pesanan dalam satu hari, maka Sobat MEA tidak akan bisa menerima pesanan lagi jika limit tersebut sudah tercapai. Namun OVL ini akan direset kembali di haru berikutnya, jadi Sobat MEA bisa menerima pesanan kembali hingga limit harian habis.
Setelah membaca pengertian di atas, Sobat MEA sudah bisa menyimpulkan sendiri bukan tentang sistem kerja OVL ini? Sebelum Sobat MEA marah-marah karena merasa kebijakan ini hanya akan membatasi jumlah penjualan, maka kami akan menjelaskannya lagi dalam beberapa poin penting di bawah:
OVL TikTok Shop tidak dilakukan untuk membatasi penjualan suatu toko, melainkan untuk menjaga performa toko. Seperti misalnya Sobat MEA mendapatkan pesanan terlalu banyak dalam satu hari yang menghambat proses pengiriman dan pengemasan yang kurang baik.
Hal ini menimbulkan rasa kurang puas pada konsumen ketika menerima produk. Hal ini menyebabkan toko Sobat MEA mendapatkan ulasan buruk dan menurunkan performa toko. Tentunya hal ini menjadi catatan buruk untuk toko Sobat MEA, bukan?
OVL TikTok Shop hanya diberlakukan untuk toko yang sudah stabil. Jumlah limit pesanan ini bisa dilihat pada dashboard penjualan tepatnya pada menu Order Volume Tracker yang menunjukkan berapa jumlah pesanan yang dapat diterima dalam satu hari.
Toko yang belum stabil harus melewati masa percobaan sebelum mendapatkan OVL. Toko baru ini juga akan mendapatkan limit pesanan yang berbeda dengan toko yang sudah stabil.
Produk akan ditandai “Sudah habis” jika OVL TikTok Shop sudah mencapai limit. Jadi meskipun stok produk masih ada, namun konsumen tidak bisa membeli produk Sobat MEA karena sudah dilabeli bahwa produk sudah habis.
Pihak TikTok Shop sendirilah yang akan melakukan hal ini secara otomatis karena jumlah pesanan yang masuk akan terhitung dan terlihat pada Order Volume Tracker.
Sistem terakhir ada menyoal reset OVL di setiap toko. Pada dasarnya, TikTok menetapkan peresetan limit OVL ini memang terjadi dalam waktu satu hari. Lebih tepatnya, OVL sendiri akan dimuat ulang kembali setiap tengah malam.
Ingin meningkatkan limit orderan karena merasa mampu bisa menangani pembelian dalam jumlah yang lebih banyak? Bisa banget! Sobat MEA bisa menghubungi Account Manager yang harus disertai dengan data berikut ini:
Hal pertama yang bisa Sobat MEA lakukan untuk meningkatkan OVL TikTok shop adalah dengan menunjukkan bahwa Sobat MEA mampu menerima lebih banyak pesanan dalam satu hari. Hal ini bisa ditunjukkan dengan dokumen, foto, atau video yang menejlaskan adanya peningkatan jumlah stok produk, staff, dan perkembangan bisnis Sobat MEA.
Selanjutnya, Sobat MEA juga perlu menunjukkan bukti Late Dispatch Rate (LDR) atau keterlambatan pengiriman yang kurang dari 4% selama 30 hari terakhir. Sobat MEA juga perlu menunjukkan data Seller Fault Cancelation Rate (SFCR) atau rasio kesalahan produk dari penjual di bawah 2,5% dalam kurun 30 hari terakhir. Hal ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa pemesanan yang dilakukan sudah Sobat MEA lakukan dengan baik tanpa kesalahan.
Terakhir, Sobat MEA juga perlu melampirkan bukti bahwa penjualan mereka mencapai lebih dari 90% dari OVL yang sudah ditetapkan, dan setidaknya hal ini sudah terjadi sebanyak 4 kali dalam jangka 4 minggu terakhir.
Misalnya saja Sobat MEA memiliki OVL TikTok Shop sebanyak 100 pesanan dalam 1 hari. Maka Sobat MEA perlu mendapatkan sebanyak 93 pesanan sehari dan hal ini terjadi minimal 4x dalam 4 minggu. Hal ini menunjukkan bahwa produk Sobat MEA laku di pasaran.
Setelah mengirimkan semua lampiran di atas, Sobat MEA bisa menunggu setidaknya 3-5 hari kerja hingga pihak TikTok Shop memutuskan apakah toko Sobat MEA bisa mendapatkan limit OVL lebih tinggi.
Nah, itu dia pembahasan lengkap mengenai OVL TikTok Shop, manfaat, hingga cara meningkatkannya. Semoga ulasan ini membantu Sobat MEA yang ingin meningkatkan OVL, ya. Selamat mencoba dan salam satu juta pembeli!
+6282117932648
Jl. Rajawali Barat No 77A, Kota Bandung, 40184
Jl. Kasuari No.9, Kota Bandung, 40184
Jl. Aki Padma Utara No.11, Babakan Ciparay, Kota Bandung, Jawa Barat